Parkir Motor Rp 1000,-

Suatu sore aku dan temanku pergi ke pasar untuk permak Jean.
Kami sampai di pasar itu dan memparkirkan motor di area parkir pasar.
Lalu kami masuk ke dalam pasar untuk menemui penjahit langganan.
Sampai ditempat penjahit itu, bapak penjahitnya sedang keluar, tidak ada di kiosnya.
Lama menunggu tidak datang-datang juga bapak penjahitnya kami lalu berniat pulang.

Sambil perjalanan ke area parkir, temanku mengambil beberapa recehan dari dalam tasnya.
Uang recehan itu ternyata untuk membayar parkir Rp 1000.
Berjalan sambil menghitung ternyata cuma ada Rp 900 .
"Wahh, mung 900 tok ik. kurang 100 kie " kata dia.
Sambil aku mencari recehan di tasku, ternyata gak ada 100 perak. Aku berniat mengeluarkan uang kertas Seribuan.Kami berhenti sejenak, lalu secara gak sengaja aku liat uang 100 perak di tanah persis di depan kami.Aku bilang sama temanku,
"ntu ada 100" sambil nunjuk ke uang itu.

Respon yang gak aku sangka2 dari temanku, dia clingak-clinguk lalu ngambil uang itu. Trus dia bilang
"nah kan pas Rp 1000 sekarang, Tuhan memang tahu apa yang dibutuhkan umatnya"
Lalu kami ngakak berdua di situ... hahahaha.
Uang recehnya jadi pas Rp 1000 deh, trus temanku kasih ke bapak Parkirnya sambil senyam senyum.
Perjalanan meninggal pasar, kami masih mbahas tentang kejadian itu sambil ketawa-ketawa.

Nominal uang Rp 1000, kalau kurang 100 perak aja gak akan jadi Rp 1000 :D
----------------------------------------------------------------------------------
Kisah Nyata ^.^v  Myl&Helt :D